Ar-Rahman dan 31 Panggilan Cinta yang Terlupakan, Masih Mau Mangkir?
Portal Kawasan, JAKARTA – Di tengah hiruk-pikuk kehidupan, ada satu suara yang terus memanggil, mengingatkan, namun sering diabaikan.
Suara itu hadir dalam Surah Ar-Rahman, menggema sebanyak 31 kali dalam satu kalimat yang sama: “Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?”
Ini bukan sekadar pengulangan. Ini adalah ketukan lembut di pintu hati, sebuah panggilan dari langit yang bertanya, “Apakah kau masih belum menyadari?”
Dunia berputar dengan segala keindahan dan kekacauan. Matahari terbit tanpa diminta, udara memenuhi paru-paru tanpa bayaran, hati berdegup tanpa diperintah. Namun, di antara semua itu, manusia sering lupa bahwa semua ini adalah hadiah.
Surah Ar-Rahman bukan sekadar rangkaian kata, melainkan surat cinta dari Tuhan. 31 kali pengulangan itu bukanlah kebetulan, melainkan seruan yang ingin memastikan tak ada jiwa yang luput dari kesadaran.
Seperti ibu yang terus memanggil anaknya yang lalai, seperti angin yang terus mengusap wajah, agar kita bangun dari kelalaian.
Lantas, berapa kali lagi alam harus berbicara sebelum kita berhenti mengingkari?
Berapa banyak lagi nikmat yang harus datang sebelum kita mengakui bahwa semua ini bukan kebetulan?
Pertanyaan itu masih menggema. Dan jawabannya ada pada hati yang mendengar. (RFK/ALN)
