GEGER PENIPUAN di TIKTOK! Wanita Asal Lampung Rugi Ratusan Juta, Motor & Berlian Raib Dibawa Kabur
Portal Kawasan, LAMPUNG – Jagat media sosial dihebohkan dengan kisah tragis yang menimpa Eva Nurhayati, seorang perempuan asal Lampung yang jadi korban penipuan keji oleh pria yang dikenalnya lewat TikTok.
Tak hanya uang, pelaku juga membawa kabur dua unit motor mewah, barang-barang kafe, hingga satu buah berlian milik korban!
Peristiwa memilukan ini terjadi pada Januari 2025, saat Eva sedang berjuang memindahkan seluruh perabot dan perlengkapan kafenya ke kampung halaman di Purworejo, Jawa Tengah.
Di tengah kondisi banjir bandang yang melanda Lampung, Eva mempercayakan barang-barangnya untuk diamankan dan dikirim oleh seorang pria bernama Muhammad Wafiyuddin (36) yang diketahui dalam KTPnya asal Koja, Jakarta Utara yang ternyata adalah penipu licik.
Tak main-main, dua motor milik Eva, yaitu Honda PCX dan Kawasaki Ninja, turut digasak. Padahal motor Ninja itu sempat ditawarkan Eva untuk dijual demi menyewa truk pengangkut barang, namun ditolak pelaku.
Eva bahkan sempat menawarkan untuk membayar sendiri biaya sewa truk, asalkan barang-barang dikirim. Tapi hingga kini, barang-barang senilai hampir 100 juta rupiah itu lenyap tanpa jejak.
Yang lebih mengejutkan, pelaku sempat mengajak kerja sama bisnis, dan meminta Eva mentransfer uang dalam jumlah besar.
Tanpa curiga, Eva mengirim uang bertahap hingga total nyaris Rp100 jutaan, termasuk satu transaksi besar senilai Rp50 juta. Namun, semua itu ternyata hanya modus. Uang tidak pernah digunakan untuk bisnis, melainkan lenyap tanpa tanggung jawab.
“Aku pikir dia orang baik, aku kasih kerjaan biar dapet rezeki. Tapi malah aku yang dibohongi. Barang-barangku semua dibawa kabur, uang gak dikembalikan. Bahkan berlian satu ikut hilang,” ujar Eva dengan nada kecewa.
Saat ini, Muhammad Wafiyuddin disebut-sebut berada di Jakarta Pusat dan mengelola bengkel sparepart. Namun keberadaannya masih belum jelas. Kasus ini sudah dilaporkan, dan Eva berharap aparat penegak hukum segera turun tangan.
Netizen, Bantu Viralkan!
Kisah ini menjadi peringatan keras bagi siapa pun agar lebih waspada terhadap kerja sama via media sosial, bahkan terhadap orang yang tampaknya bisa dipercaya.
Bantu sebarkan berita ini agar pelaku segera tertangkap dan korban bisa mendapatkan keadilan! (RXC/ALN)
