Jalur-Jalur Mudik Bersiap Menyambut Gelombang Pemudik, Kapolri Bangun Ribuan Posko Pengamanan
Portal Kawasan, JAKARTA – Jalanan di seluruh negeri mulai berbisik, bersiap menyambut lautan kendaraan yang akan mengalir deras pada akhir Maret nanti. Riuhnya mesin mobil, deru motor, dan suara klakson seakan menjadi aba-aba bagi aspal jalanan untuk menyiapkan diri.
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo pun telah membaca tanda-tanda ini dan bergerak cepat membangun benteng pengamanan bagi para pemudik.
”Arus mudik akan mulai memuncak pada 28 hingga 30 Maret,” ujar Kapolri dalam rapat lintas sektoral, Senin (10/3/2025). Jalan-jalan utama pun akan menghadapi ujian berat, bersiap menampung jutaan kendaraan yang rindu pulang.
Namun, perjalanan ini bukan hanya soal arus yang mengalir ke kampung halaman. Arus balik pun telah diprediksi akan mencapai puncaknya pada 5 hingga 7 April mendatang. Jalanan yang sebelumnya melantunkan lagu perpisahan, kini akan menyanyikan lagu kepulangan, menyambut kembali para perantau ke kota-kota besar.
Untuk memastikan perjalanan tetap aman dan lancar, Operasi Ketupat 2025 akan digelar dengan penuh strategi. Dari Lampung hingga Bali, operasi ini akan berlangsung selama 17 hari, sementara di wilayah lain, jalannya operasi akan disesuaikan dengan kebutuhan.
Tak hanya itu, ribuan posko pengamanan telah disiapkan, bagaikan mata yang tak pernah terpejam, mengawasi setiap sudut perjalanan pemudik.
“Sebanyak 2.835 posko akan berdiri, terdiri dari 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, dan 309 pos terpadu,” terang Kapolri. Tak kurang dari 126.736 titik pengamanan pun siap menjaga ketertiban dan keselamatan perjalanan mudik tahun ini.
Jalanan bersiap, para pemudik mulai menghitung hari, dan aparat keamanan telah berdiri di garis depan. Lebaran semakin dekat, dan arus mudik pun segera mengalir, membawa cerita pulang yang selalu penuh harapan. (AGS/ALN)
