Jelang Iduladha, Pemprov DKI Terjunkan Ratusan Juleha dan Dokter Hewan
Portal Kawasan, JAKARTA – Menyambut Hari Raya Iduladha 1446 H, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengerahkan 300 Juru Sembelih Halal (Juleha) dan 90 dokter hewan untuk memastikan penyembelihan kurban berjalan aman, sehat, dan sesuai syariat.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, langsung meninjau kesiapan lokasi penampungan hewan di Kantor Perumda Dharma Jaya, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (5/6).
“Kami perkirakan jumlah hewan kurban yang akan disembelih di Jakarta mencapai 69.000 ekor. Dharma Jaya sendiri menyiapkan 1.200 ekor, dan semua sudah dipastikan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK),” ujar Gubernur Pramono.

Dalam kesempatan itu, Pramono juga mengumumkan bahwa sebanyak 31 ekor sapi kurban dari Presiden RI akan disalurkan ke wilayah DKI. Ia mengimbau para pelaku usaha hewan kurban untuk menjaga kesehatan hewan serta kebersihan lingkungan.
“Penjual dan penampung hewan kurban wajib menjaga ketertiban umum, menyediakan pakan dan minum yang cukup, serta melindungi hewan dari bahaya. Mari kita jaga pelaksanaan Idulkurban agar berjalan lancar tanpa gangguan,” tegasnya.

Atur Limbah, Cegah Pencemaran
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Hasudungan A. Sidabalok, menambahkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk mengelola limbah kurban. Edukasi dilakukan agar darah hewan tidak dibuang ke saluran umum, melainkan ke septic tank.
“Limbah padat juga harus dikumpulkan di tempat tertentu. Kami akan libatkan petugas PPSU untuk pengangkutannya. Darah hewan pun harus segera disiram dan disinfeksi agar tidak mencemari lingkungan,” jelas Hasudungan.

Pemeriksaan kesehatan hewan dilakukan secara fisik dan laboratorium melalui uji sampel darah, tanah, dan daging.
Kegiatan ini berlangsung hingga tiga hari setelah Iduladha (hari tasyrik) oleh 581 tenaga pemeriksa dari Dinas KPKP, PDHI Jakarta, serta mahasiswa IPB dan Universitas Airlangga. (JEK/ALN)