Kemenhub Siapkan 17.239 Tiket Kapal Laut Gratis, Mudahkan Mudik Natal dan Tahun Baru 2025/2026
Portal Kawasan, JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menghadirkan angin segar bagi masyarakat yang hendak bepergian pada libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, pemerintah menyiapkan 17.239 tiket kapal laut gratis yang tersebar di 55 ruas pelayaran di berbagai wilayah Indonesia.
Program tiket gratis ini digulirkan untuk memastikan kelancaran, keterjangkauan, sekaligus pemerataan layanan transportasi laut, terutama bagi masyarakat di wilayah kepulauan dan daerah terpencil.
Pelayanan angkutan laut tersebut akan dioperasikan oleh tiga perusahaan pelayaran nasional, yakni PT Sakti Inti Makmur, PT Dharma Indah, dan PT Belibis Papua Mandiri, dengan jadwal keberangkatan mulai pertengahan hingga akhir Desember 2025.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Capt. Budi Mantoro, mengatakan program ini merupakan bentuk kehadiran negara dalam membantu masyarakat menghadapi lonjakan perjalanan pada momen Natal dan Tahun Baru.
“Program ini merupakan wujud komitmen kami dalam memberikan akses transportasi laut yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat,” ujar Capt. Budi di Jakarta, Selasa (17/12/2025).
Ia menambahkan, tiket kapal laut gratis diharapkan dapat meringankan beban biaya transportasi masyarakat sekaligus menjaga kelancaran arus penumpang di pelabuhan.

“Khususnya bagi masyarakat di wilayah terpencil dan pulau-pulau kecil, program ini diharapkan memudahkan mereka untuk merayakan Natal dan Tahun Baru bersama keluarga,” lanjutnya.
Menjangkau Timur Indonesia hingga Papua
Layanan tiket kapal laut gratis ini menjangkau sejumlah lintasan strategis, terutama di Indonesia bagian timur dan kawasan kepulauan. Di Nusa Tenggara Timur, rute yang dilayani antara lain Kupang–Rote dan Rote–Kupang.
Sementara di wilayah Maluku dan Sulawesi, tiket gratis tersedia pada lintasan seperti Ambon–Manado, Manado–Sofifi, hingga Tulehu–Amahai. Adapun di Papua dan Papua Barat, program ini mencakup rute-rute penting seperti Sorong–Waisai, Jayapura–Kasonaweja, serta Manokwari–Wasior, dan sejumlah lintasan lainnya.
Syarat dan Cara Pendaftaran
Untuk mengikuti program ini, masyarakat diwajibkan memenuhi beberapa persyaratan. Penumpang harus membawa identitas diri yang sah, seperti KTP, SIM, Kartu Keluarga, atau dokumen identitas lain, baik asli maupun fotokopi. Data identitas harus sesuai dengan dokumen pendaftaran, dan setiap pendaftar hanya diperbolehkan mendaftarkan maksimal empat orang penumpang dalam satu Kartu Keluarga.
Kemenhub juga menegaskan bahwa tiket gratis tidak boleh diperjualbelikan atau dipindahtangankan.
Informasi pendaftaran dan ketersediaan tiket dapat diperoleh langsung melalui operator pelayaran yang ditunjuk, yakni PT Sakti Inti Makmur melalui aplikasi Express Bahari Mobile, PT Dharma Indah melalui situs resmi dharmaindah.com, serta PT Belibis Papua Mandiri melalui tautan pendaftaran yang telah disediakan.
Capt. Budi mengimbau masyarakat agar segera melakukan pendaftaran karena kuota tiket terbatas.
“Kami mengimbau masyarakat untuk segera mendaftar dan memastikan data yang diberikan benar agar proses verifikasi berjalan lancar. Keselamatan dan ketertiban tetap menjadi prioritas utama selama perjalanan,” tegasnya.
Melalui program tiket kapal laut gratis ini, Ditjen Perhubungan Laut berharap mobilitas masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru 2025/2026 dapat berlangsung aman, lancar, dan tertib, sekaligus memperkuat konektivitas antarpulau di seluruh Indonesia.
