RSUD Tarakan Akan Diperluas, Wagub Rano: Kebutuhan Mendesak!
Portal Kawasan, JAKARTA – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menegaskan pentingnya percepatan perluasan RSUD Tarakan untuk menjawab kebutuhan layanan kesehatan masyarakat ibu kota yang terus meningkat.
Dalam kunjungannya ke RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, pada Jumat (23/5), Rano menyampaikan bahwa rumah sakit ini menjadi salah satu rujukan utama warga Jakarta, khususnya di wilayah tengah kota. “Perluasan ini mendesak karena RSUD Tarakan sangat diminati masyarakat. Ini jadi prioritas,” ujar Rano di lokasi.

Pemprov DKI Jakarta menargetkan proses perluasan dimulai pada 2027. Salah satu langkah strategis yang tengah dipertimbangkan adalah melakukan penggabungan SDN Cideng 02, yang berada tak jauh dari lokasi rumah sakit, demi membuka ruang ekspansi.
“Masih ada satu sekolah di sekitar sini yang bisa digabung untuk mendukung perluasan. Tapi tentu, pembangunan sekolah pengganti harus dipersiapkan terlebih dahulu,” jelasnya.

RSUD Tarakan saat ini telah memiliki layanan unggulan, mulai dari Spesialis Kanker Terpadu, Jantung Terpadu, hingga Stroke dan Uronefrologi. Total, rumah sakit ini melayani 31 spesialis dan 32 subspesialis, menjadikannya salah satu RS tipe A andalan ibu kota.
“Rumah sakit tipe A memang dituntut lengkap. Kami juga sedang menyiapkan pembangunan RS serupa di wilayah lain, termasuk di Cakung,” tambah Rano.

RSUD Tarakan juga dikenal dengan fasilitas penunjang modern seperti layanan MRI, CT Scan, Endoscopy, hingga Cathlab untuk Klinik Nyeri dan Jantung, serta Pain Center. Selain itu, tersedia pula layanan khusus Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), TB dan Respirologi, Penyakit Infeksi, Gastro Hepatologi, dan Diabetes Melitus.
Langkah perluasan ini menandai komitmen kuat Pemprov DKI dalam memperkuat sistem layanan kesehatan yang inklusif, modern, dan merata di seluruh wilayah Jakarta. (RXC/ALN)