Sah! Masjid Al Kautsar Slamet Riyadi Kini Terbuka untuk Umum
portalkawasan.com, JAKARTA – Dalam rangka menjalin silaturahim serta mempererat ukhuwah islamiyah sekaligus memperkenalkan keberadaan Masjid Al-Kautsar, jajaran pengurus Dewan Keamanan Masjid (DKM) mengundang para pemangku wilayah mulai dari RT01 – RT012, Ketua RW04, Lurah Kebon Manggis, Babinsa Matraman, Babhinkamtibmas Kebon Manggis, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Matraman, serta para tokoh masyarakat setempat, pada Jumat tadi, 23 Maret 2024.
Masjid Al-Kautsar yang berdiri di kawasan Slamet Riyadi Raya, Kebon Manggis, Matraman ini berhasil didirikan untuk menghimpun para jama’ah baik dari warga sekitar maupun para pengendara yang melintas. Dengan luas bangunan sekitar 1.000m², Masjid ini sanggup menampung ratusan jamaah, bahkan tersedia pula carpark yang disediakan si basement serta lahan parkir motor yang luas.

“Fungsinya adalah untuk menampung para jamaah yang kebetulan melintas dengan kendaraan baik mobil maupun motor,” ucap Ustd Ilham Prayogo, Ketua DKM Al-Kautsar.
Dia juga mengungkapkan rasa
terimakasihnya atas kehadiran para pemangku wilayah yang sudah menyempatkan hadir di masjid tersebut. “Sebetulnya, Masjid ini masih dalam tahap finishing dan masih kejar tayang, namun Alhamdulillah kegiatan sholat berjamaah sudah dimulai sejak tanggal 30 Sya’ban lalu. Dan siang tadi, merupakan jadwal sholat Jum’at kedua yang sudah kami gelar di masjid ini,” ungkap Ilham.
Selaku Ketua DKM, Ilham, yang juga merupakan warga Matraman ini memperkenalkan lebih gamblang lagi kepada masyarakat setempat mengenai keberadaan dirinya di Masjid ini.

“Jujur kami adalah pendatang. Tapi kalau saya flashback lagi, sebetulnya saya berdomisili di jalan Siaga, sejak tahun 1988, kemudian di tahun 1992, saya pindah ke Klender sampai sekarang. Saya pernah mengenyam pendidikan agama islam di pesantren Gontor. Setelah lulus, saya kembali ke Matraman hingga Allah takdirkan perjalanan hidup saya untuk bertemu dengan bapak-bapak dan ibu sekalian,” urai Ilham.
Bicara menyoal Masjid Al-Kautsar, lanjut Ilham, merujuk pada Nabi Muhammad Saw sebagai suri tauladan saat beliau membangun Masjid Nabawi. Nah, diantara salah satu visi beliau adalah mempersatukan kaum muhajirin dan anshor. Maka, hal itu juga menjadi concern serta tanggung jawab Ilham sebagai salah satu pengurus masjid.
“Kami juga mohon bimbingan serta arahan agar bisa memperkuat ukhuwah islamiyah terutama di lingkungan RT, RW serta Kelurahan, bahwa kehadiran masjid ini salah satu tujuannya adalah untuk mempererat tali persaudaraan, sehingga masjid ini menjadi makmur, dan untuk memakmurkan lingkungan merupakan PR kita bersama selaku pengurus DKM,” papar Ilham.

Sebagai salah seorang pengurus masjid Al-Kautsar, Ilham juga berupaya untuk bisa menghadirkan masjid yang aman dan nyaman untuk beribadah seraya menyampaikan kepada para jamaah bahwa pintu gerbang dan masjid akan selalu terbuka.
Di Masjid ini juga sudah disiapkan personil keamanan yang selalu siap untuk melayani para musafir ataupun warga yang ingin beribadah. Terlihat janggal memang, bahkan sempat ada yang bertanya kok masjid ada securitynya?.

“Dalam hal ini, kami berupaya untuk menciptakan sebuah sarana ibadah yang aman dan nyaman, fungsinya tentu untuk melayani para jamaah sehingga terhindar dari tindakan kriminal yang tidak diharapkan seperti kehilangan sendal/sepatu, kotak amal atau bahkan sound system. Pihak keamanan juga sudah kami arahkan untuk tetap senyum sapa dan salam ke setiap pengunjung yang hadir ke mesjid ini,” papar Ilham.
Jika ada yang ingin sholat sunnah, shalat berjamaah, tartil Alquran, serta ibadah lainnya, kata dia, kan terasa nyaman bahkan sembari beristirahat dikala sedang lelah berkendara. “Kami sangat senang sekali jika jamaah bisa memanfaatkan masjid ini sebagai sarana ibadah. Mudah-mudahan Allah mengirimkan keberkahan untuk wilayah ini,” pungkasnya. (SPR/ALN)