Tsunami PHK Menggulung Indonesia: Ribuan Pekerja Tersapu Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja!
Portal Kawasan, JAKARTA – Indonesia tengah diterjang tsunami pemutusan hubungan kerja (PHK) yang begitu dahsyat! Badai ketidakpastian ekonomi telah berubah menjadi gelombang kehancuran yang menyapu ribuan pekerja dari berbagai sektor industri.
Pabrik-pabrik raksasa tumbang satu per satu, dan jeritan para buruh yang kehilangan pekerjaan menggema di seluruh negeri.
Seperti monster yang tak terpuaskan, tsunami PHK ini menggulung industri tekstil dengan ganas. PT Sritex, salah satu benteng kokoh tekstil nasional, akhirnya roboh dihempas gelombang krisis.
Perusahaan ini mengibarkan bendera putih dan menghentikan operasionalnya per 1 Maret 2025. Akibatnya, lebih dari 10.665 pekerja kehilangan mata pencaharian mereka dalam hitungan detik!
Tak berhenti di sana, amukan badai PHK juga menerjang sektor elektronik. PT Sanken Indonesia, yang selama ini berdiri tegak di tengah persaingan industri, akhirnya ikut terseret arus.
Keputusan mengejutkan datang: pada Juni 2025, perusahaan ini akan memutus hubungan kerja 459 karyawan, meninggalkan mereka terombang-ambing dalam ketidakpastian hidup.
Bahkan, dunia teknologi yang selama ini dikenal sebagai sektor yang tahan banting pun tak luput dari malapetaka ini.
Google, raksasa digital dunia, ikut memangkas ribuan pekerja di awal tahun 2025! Langkah ini membuat industri teknologi yang selama ini dianggap stabil justru bergetar hebat, seakan-akan akan runtuh kapan saja.
Kini, ribuan pekerja di Indonesia tengah terjebak dalam badai tak berujung. Mereka kehilangan sandaran hidup, dan pertanyaan besar pun menggantung di udara: Apakah ada cahaya di ujung terowongan, atau tsunami PHK ini masih akan terus melahap lebih banyak korban? (RFK/ALN)