Tragis! 52 Rumah di Manggarai Hangus Terbakar usai Hujan Badai, Kok Bisa?
portalkawasan.com, JAKARTA – Baru-baru ini sejumlah rumah di kawasan Manggarai Utara, Tebet, Jakarta Selatan dikabarkan ludes terbakar. Kebakaran yang terjadi pada Sabtu lalu (17/12) itu setidaknya telah menghanguskan 52 rumah.
Kebakaran itu terjadi di Jalan Manggarai Utara 1 pada pukul 15.08 WIB. Sebanyak 26 unit pemadam kebakaran kemudian dikerahkan ke lokasi.
Api akhirnya padam sekitar pukul 16.50 WIB. Ratusan warga yang menjadi korban mengungsi di tiga titik, yaitu Gedung Sarana Krida Karang Taruna (SKKT) sebagai posko utama, pos RW 01 RT05, dan RPTRA Cibono.
Lantas, apa yang menyebabkan sejumlah rumah tersebut hangus terbakar?
Berdasarkan pantauan portalkawasan.com, penyebab terjadinya kebakaran tersebut diawali oleh petir yang menyambar sebuah kilometer listrik di salah satu rumah warga pada pukul 15.00 WIB.
Kejadian jam 15.00 sore, awalnya itu petir menyambar kilometer listrik di salah satu rumah, seketika api langsung merembet lantaran hembusan angin masih cukup besar, sehingga api cepat merambat ke beberapa rumah di dekatnya.
Lalu, kenapa petir bisa menyebabkan kebakaran?
Sambaran petir yang bersifat listrik berpotensi menyebabkan gejala tersengat listrik, maupun menimbulkan kerusakan seperti memicu ledakan atau menyebabkan kebakaran.
Petir yang berpotensi menyebabkan kebakaran bernama petir Cloud to Ground (CG), yaitu petir yang muncul dari awan, kemudian menyambar ke daratan. Secara sifat, petir cenderung menyambar tempat terbuka atau objek yang lebih tinggi dari sekitarnya.
Alat-alat elektronik seperti televisi dan telepon rumah rentan tersambar petir karena selain bermuatan aliran listrik, alat ini juga tersebut tersambung dengan antena atau kabel yang posisinya cukup tinggi dari area sekitarnya.
Saat menyambar suatu objek, sambaran petir dapat membuat percikan api. Potensi terjadinya kebakaran bisa semakin besar jika percikan api mengenai objek yang mudah terbakar.
Melansir Lightning Protection Institute (LPI), satu sambaran petir dapat mengirimkan ratusan juta volt listrik yang berbahaya dan merusak ke dalam rumah.