RW 04 Kebon Manggis Juara Lomba Ondel-Ondel Matraman: Bukti Semangat Warga Jaga Warisan Betawi
Portal Kawasan, JAKARTA – Di tengah modernisasi kota yang terus bergerak cepat, semangat warga RW 04 Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur, untuk melestarikan budaya lokal justru semakin menguat.
Dalam gelaran Lomba Tari Ondel-Ondel Betawi tingkat RW se-Kecamatan Matraman, tim RW 04 berhasil keluar sebagai juara pertama, menyingkirkan puluhan pesaing dari kelurahan lain, pada Selasa (23/7/2025).
Kemenangan ini bukan sekadar soal piala atau hadiah uang, melainkan tentang semangat gotong royong, dedikasi terhadap budaya, dan rasa bangga menjadi bagian dari akar sejarah Jakarta.

Dari Senam Rutin ke Tari Tradisi
Wakil Camat Matraman, Khusnul Fauzi memaparkan bahwa lomba ini merupakan bagian dari program tahunan yang digagas oleh Sudinpora melalui Dinas Pemuda dan Olahraga. Bertajuk Festival Olahraga Rakyat Sepanjang Tahun (FORST), kegiatan ini bertujuan mendorong partisipasi aktif masyarakat untuk hidup sehat melalui olahraga, namun dibalut dengan pendekatan seni budaya.
“Selama ini mungkin masyarakat hanya terbiasa dengan senam-senam biasa. Tapi kali ini mereka bisa mengekspresikan gerakan lewat tari ondel-ondel, yang juga membawa unsur budaya Betawi. Kebetulan tahun ini ada hadiah uang juga, jadi makin memacu semangat mereka,” ungkap Khusnul.

Hadiah yang diberikan cukup menarik: Rp4,1 juta untuk juara pertama, Rp3,6 juta untuk juara kedua, dan Rp3,1 juta untuk juara ketiga, belum dipotong pajak 6 persen. Namun lebih dari itu, kebanggaan tampil dan menang menjadi motivasi utama warga RW 04.
Semarak di Tingkat Kecamatan
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya digelar di tingkat kelurahan, tahun ini lomba langsung digelar di tingkat kecamatan. Sebanyak 60 kelurahan di Matraman berpartisipasi dengan mengirim 3–4 tim per wilayah. Dari sini, tim-tim terbaik akan dikirim untuk mewakili Kecamatan Matraman ke tingkat kota, bahkan provinsi.
“Ini bukan sekadar lomba, ini ajang silaturahmi, ajang menampilkan potensi seni budaya Jakarta. Kami di Kecamatan Matraman sangat mendukung penuh kegiatan ini,” ujar Wakil Camat dengan antusias.

Harapan ke Depan: Fasilitas Lebih Baik, Partisipasi Lebih Luas
Keberhasilan tim RW 04 juga menyoroti semangat warga yang tak surut meskipun keterbatasan fasilitas masih jadi tantangan di sejumlah wilayah.
“Kita tahu fasilitas olahraga di lingkungan masih minim, tapi saya senang karena ibu-ibu dan remaja mulai aktif. Tahun lalu belum ada remaja yang ikut, sekarang sudah mulai muncul. Semoga ke depan makin banyak yang terlibat, dan mungkin lombanya bisa lebih variatif lagi seperti dulu, saat ada futsal dan voli,” harap Wakil Camat.
Dengan keberhasilan ini, RW 04 bukan hanya memboyong piala, tapi juga membawa harapan baru: bahwa di balik tarian tradisional, tersimpan denyut kehidupan warga kota yang masih mencintai budayanya. (AGS/ALN)