Gedung Srimanganti dan Warisan Budaya Sumedang, Harta Karun yang Terlupakan
SUMEDANG – Di balik hiruk-pikuk modernisasi, Sumedang menyimpan warisan budaya yang tak ternilai. Salah satunya adalah Gedung Srimanganti, bangunan bersejarah yang menjadi ibu kota terakhir Kerajaan Sumedang Larang.
Dibangun pada tahun 1706 oleh Pangeran Panembahan Sumedang Larang, gedung ini menjadi saksi bisu perjalanan panjang kerajaan yang sempat mengalami sebelas kali perpindahan ibu kota, sebelum akhirnya menetap di lokasi ini.

Selain Gedung Srimanganti, terdapat lima bangunan lain yang menyimpan berbagai peninggalan sejarah, yaitu Gedung Bumi Kaler, Gedung Gendeng, Gedung Ngakreta, Gedung Gamelan, dan Gedung Pusaka.
Masing-masing gedung memiliki peran penting, termasuk menyimpan gamelan kuno serta pusaka-pusaka kerajaan Sumedang Larang.

Namun, meski memiliki nilai sejarah yang tinggi, kesadaran masyarakat terhadap warisan budaya ini masih rendah. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya peran negara dalam membangkitkan kembali pemahaman budaya yang utuh.
Saat ini, kebudayaan sering dipandang hanya sebagai kesenian dan tradisi semata, padahal budaya adalah sistem nilai yang mengatur kehidupan masyarakat.

Pemangku adat Keraton Sumedang Larang yang juga selaku Radya Anom Keraton, Luky Djohari Sumawilaga, menekankan bahwa budaya bukan hanya tentang masa lalu, tetapi juga masa kini dan masa depan.
”Jika budaya hanya dipandang sebagai selera, generasi muda akan semakin menjauhinya. Tetapi jika budaya dipahami sebagai identitas dan jati diri, maka akan ada kebanggaan untuk menjaga dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Luky, kepada Portal Kawasan, Jumat, 4 April 2025.

Revitalisasi Keraton Sumedang Larang menjadi pusat budaya Sunda diharapkan dapat mengubah pandangan tersebut.
Dengan dukungan pemerintah dan kesadaran masyarakat, warisan budaya Sumedang bisa kembali menjadi mercusuar peradaban Sunda, sebagaimana harapan yang terkandung dalam nama Sumedang: Insun Medal, Insun Medang – “Saya lahir, saya menerangi.” (RXC/ALN)