Kementerian PU dan Ombudsman RI Resmikan Sinergi, Pacu Layanan Publik Bebas Maladministrasi
JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan Ombudsman Republik Indonesia resmi memperkuat kolaborasi demi menghadirkan pelayanan publik yang cepat, efisien, dan antimaladministrasi.
Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang berlangsung Senin (5/5/2025) di kantor Ombudsman RI, Jakarta, menjadi tonggak baru bagi penguatan tata kelola pemerintahan di sektor infrastruktur.
“Langkah ini bukan sekadar seremonial, tapi strategi nyata agar layanan publik makin sigap, transparan, dan akuntabel,” tegas Menteri PU, Dody Hanggodo, dalam sambutannya.
Dody menekankan, tantangan pelayanan publik saat ini semakin dinamis seiring meningkatnya ekspektasi masyarakat. Karena itu, kementeriannya tak hanya fokus membangun jalan dan jembatan, tetapi juga membangun kepercayaan publik melalui layanan yang berkualitas, inklusif, dan mudah diakses.
“Kami menetapkan standar pelayanan di seluruh unit, menerapkan ISO 9001:2015, rutin survei kepuasan masyarakat, dan menyiapkan layanan digital ramah kelompok rentan,” paparnya.
MoU ini meliputi kerja sama penanganan laporan masyarakat, pertukaran data dan informasi, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Kolaborasi ini diharapkan mampu menekan potensi maladministrasi sekaligus mengakselerasi pelayanan berbasis hak dan kebutuhan warga.
Wakil Ketua Ombudsman RI, Bobby Hamzar Rafinus, menyambut baik sinergi tersebut. Ia membeberkan bahwa selama 2023–2025, terdapat 221 laporan masyarakat yang masuk terkait layanan Kementerian PU, sebagian besar menyangkut sektor infrastruktur dan kepegawaian.
Namun, catatan kepatuhan Kementerian PU menunjukkan tren positif. “Tahun 2023, PU ada di zona hijau dengan kepatuhan 86,3%, dan meningkat menjadi 86,96% pada 2024. Kami optimistis tahun ini bisa tembus kategori tertinggi,” ujar Bobby.
Ia juga berharap, kerja sama ini menjadi fondasi bagi transformasi pelayanan publik yang berdampak langsung ke masyarakat. “Ombudsman hadir bukan untuk mengawasi semata, tapi membangun kepercayaan. Ini adalah bagian dari perjalanan menuju Indonesia Maju 2045.”
Turut hadir mendampingi Menteri Dody dalam acara ini, Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti, Inspektur Jenderal Dadang Rukmana, Staf Ahli Menteri Triono Junoasmono, serta jajaran pejabat tinggi pratama lainnya. (AGS/ALN)